Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

WOW! Foto Kenapa Cut Tari Pindah Ke Australia Menawan Kelihatan Susunya Putih Sekali


Oke guys! Bertemu lagi sama kita di situs PrivasiArtis.blogspot.com.

Yuk Intip Photo kenapa cut tari pindah ke australia Menawan Terlihat Dadanya Menggairahkan Banget

Saat ini inyong akan tunjukkan informasi gambar tokoh idola yaitu kenapa cut tari pindah ke australia agar ente mendapatkan informasi tentang kenapa cut tari pindah ke australia.

Uniknya fotografi masa kini sangat luas dan sukar untuk dapat dibendung hanya karena mengandung berbau senonoh semata.

Dengan alasan seni, semua artis mau memperlihatkan serta merasa bebas berekpresi.

Tubuh bohai dengan kain tembus, baik ketika di pantai maupun halnya di kolam renang adalah hal yang cukup sensitif di Negri ini . Bahkan, bisa jadi konten wallpaper yang mengumbar kesempurnaan tersebut menuai sependapat dan tidak sepihak di dalam orang-orang.

Tapi, selebriti Negri ini rupanya selalu PD memamerkan tubuh bikini nya ke time line instagram atau ke sosial media yang lain. Meskipun banyak yang mencibir, tapi sedikit pula ternyata yang selalu memihak.

Nah, menurut anda siapa sih artis Nusantara yang rajin mengupload photo aduhai bahkan membakar di kronologi FB atau ke media sosial yang lain, di bawah cuplikannya:

Dirahasiakan! Pose kenapa cut tari pindah ke australia Aduhai Terlihat

Dan dibawah ini, beberapa graphic kenapa cut tari pindah ke australia:

Intip Hunian Cut Tari di Australia, Bergaya Minimalis

Apa menurut anda setelah mengintip foto kenapa cut tari pindah ke australia? Satu lagi:

Intip Hunian Cut Tari di Australia, Bergaya Minimalis

Jadi, seumpama ente menerima fungsi dari kenapa cut tari pindah ke australia silahkan unduh picture yang elok ini. wallpaper lainnya mengenai kenapa cut tari pindah ke australia, klik simpan link unduh mukaimage untuk kalian.

montok juga tidak harus beranggapan berhubungan kemolekan raga dan ukuran.

Perempuan cerdas dapat dikategorikan seksi, Perempuan feminim termasuk dicakap seksi, walau sebagian laki-laki sependapat jika perempuan nakal merupakan perempuan yang mempunyai raga yang tergantung selera..

Intip Hunian Cut Tari di Australia, disukai Minimalis

Merdeka.com - Tahun lalu, Cut Tari akhirnya memutuskan untuk pindah dari Indonesia ke Australia. Di sana, ia tinggal bersama putri semata wayangnya, Sydney. Di Australia, Cut Tari menetap di sebuah apartemen mungil di Sydney. Di apartemen tersebut ada dapur dan ruang makan yang minimalis. Merdeka.com - Tahun lalu, Cut Tari akhirnya memutuskan untuk pindah dari Indonesia ke Australia. Di sana, ia tinggal bersama putri semata wayangnya, Sydney.Di Australia, Cut Tari menetap di sebuah apartemen mungil di Sydney. Di apartemen tersebut ada dapur dan ruang makan yang minimalis.

Penasaran moto hunian Cut Tari di Australia? Berikut potretnya dilansir dari Brilio.net.Di Australia, Cut Tari berseri-seri berwarna-warni bersama anak semata wayangnya. Soalnya, ia diketahui telah bercerai dengan Johannes Yusuf Subrata secara kasar tahun 2004 silam.Cut Tari pun hingga saat ini nampaknya masih betah melajang. Ia tak pernah dikabarkan dekat dengan pria baru.Di Australia, Cut Tari menetap di sebuah apartemen mungil. Hunian tersebut tentu saja cukup untuk ditempatnya ia bersama anaknya.Hunian Cut Tari ini kental dengan nuansa minimalis dari kayu. Keseluruhan interior apartemennya berwarna putih.Di apartemennya, ada sebuah dapur mungil dengan konsep modern. Dapurnya dilengkapi dengan kompor listrik induksi.Cut Tari juga selamat datang jumlah besar persediaan mie instan di dapurnya.Tak sekedar alat masak dan makan, di dapur Cut Tari juga ada mesin cuci.Mungkin karena ruangan yang tak terlalu besar sehingga membuat memproduksi Cut Tari harus memaksimalkan ruangan yang ada.Melihat setiap ruangan di apartemennya, terlihat interior didominasi oleh warna putih.Dengan konsep minimalis, apartemen Cut Tari ini nampak bersih dan rapih. Setiap interiornya ditata dengan begitu apik. [end]Baca juga:Gracia Indri Unggah Foto Ini, Sosok Cut Tari Jadi SorotanDuh! Para pemain Indonesia Ini Pernah Tersandung Kasus AsusilaPotret Lawas Cut Tari Beredar di Medsos, Cantiknya NaturalGara-Gara Ini, Thomas Djorghi Didoakan Berjodoh Dengan Cut TariCut Tari Emosi Ketika Sophia Latjuba Ditanya pilih pilih Cowok Pengusaha atau Vokalis Band

Baca Selanjutnya: Bersama Anak Semata Wayangnya HalamanIngatlah untuk menjaga komentar tertinggi tidak dimodifikasi menguntungkan positif dan menyetujui pedoman komunitas kamiKetika Sang Jenderal dan Mayor Berebut Takhta DemokratSBY Murka kira-kira MoeldokoSaat Kejagung 'Miskinkan' Para Tersangka Korupsi Asabri
Intip Hunian Cut Tari di Australia, Bergaya Minimalis

Pindah Ke Australia, Begini Isi tanah rumah tersedia Cut Tari

IDEAonline - Sebelum tajam jijik video bersama Ariel Noah, Cut Tari merupakan salah satu pemain artis Indonesia yang jarang diterpa gosip dan sering berwara-wiri di televisi.. Meski sudah 8 tahun berlalu, namun kasus video yang melibatkan dirinya, Ariel, dan Luna Maya masih terus bergulir. di wilayah sekitar Agustus lalu, sebuah gugatan di sebelah status tersangka Cut Tari dan Luna Maya yang tak kunjung dicabut IDEAonline - Sebelum operasional kebencian video bersama Ariel Noah, Cut Tari merupakan salah satu pemain Indonesia yang jarang diterpa gosip dan sering berwara-wiri di televisi.Meski sudah 8 tahun berlalu, namun kasus video yang melibatkan dirinya, Ariel, dan Luna Maya masih terus bergulir.Pada Agustus lalu, sebuah pukulan berdekatan dengan tetangga status tersangka Cut Tari dan Luna Maya yang tak kunjung dicabut, diajukan oleh sebuah LSM.Sayangnya, perkara pengadilan tersebut ditolak oleh hakim.Perceraiannya dengan sang suami, Johannes Yusuf Subrata, beberapa tahun silam pun kerap jadi buah bibir.Baca Juga : Token Listrik Masih 5 Juta, perkebunan Ruben Onsu Malah Mati Lampu Secara Misterius, Begini Curhatnya yang Bikin Raditya Dika Merinding!GridNetworkBobo Bolanas Bolasport BolaStylo mahir Belanja CewekBanget Fotokita Grid Fame Grid Games Grid Health Grid Hot Grid Motor Grid Pop Grid Star Grid.ID Gridoto Hai HIts Hype iDEA Info Komputer sinopsis kondensasi Jip.co.id Juara Kids Kitchenesia MakeMac Motorplus Nakita National Geographic Nextren Nova Otofemale Otomania.com Otomotifnet.com Otorace Otoseken Parapuan Sajian Sedap Sosok Sportfeat Stylo Suar SuperBall Video Wiken Gridstore.id Gridvoice GRID Story Factory Gramedia.com Gramedia Digital KG Media


Intip perkebunan Minimalis Cut Tari di Australia - ShowBiz

Diketahui saat ini, Cut Tari , memutuskan untuk tinggal di Negeri Kangguru bersama anak semata wayangnya, Sidney Azkassyah Yusuf. Keputusannya untuk pindah ke Australia, lantaran dirinya tidak ada mengasah kekuatan anaknya dalam olahraga senam di Australia, yang telah kelimpahan mendapat penghargaan. liputan608 Des 2018, 15:00 WIBDiperbarui 08 Des 2018, 15:00 WIBLiputan6.com, Jakarta - Lama hentikan dari teater hiburan Tanah Air, nama Cut Tari kini kurang lebih jadi perbincangan. Bukan karena kasus video mesumnya dengan Ariel NOAH yang sempat menggegerkan jagat hiburan Tanah Air.

Tapi, kepindahan Cut Tari ke Sydney, Australia. Ia pun menunjukkan tanah rumah minimalisnya di sana.Diketahui saat ini, Cut Tari , memutuskan untuk tinggal di Negeri Kangguru bersama anak semata wayangnya, Sidney Azkassyah Yusuf.Keputusannya untuk pindah ke Australia, lantaran dirinya tidak ada perhatian mengasah hadiah anaknya dalam olahraga senam di Australia, yang telah jumlah besar mendapat penghargaan.Baca JugaMasak Mie Ala Cut TaryMelalui video berjudul Masak Mie Ala Cut Tari yang diunggah di Vidio.com, Cut Tari menunjukan dapur tempat dirinya membuat mie goreng spesial."Taraaa, akhirnya jadi juga mie goreng saya, ini dia mie goreng Bara (mie goreng bakso rawit) Ala Cut Tary," tulis Cut Tari dalam keterangan video yang diunggahnya. Dalam video tersebut, dapur Cut Tari nampak di dominasi dengan warna coklat gading, ide tetap dengan tempat cuci piring, kompor dan juga microwave.Setelah masakannya jadi, Cut Tari pendek menuju meja makan untuk menyantapnya. Warna krem dan putih nampak mendominasi meja makan Cut Tari.Rupanya antara dapur dan ruang makan tidak izinkan masuk sekat. Selain itu juga sejajar dengan ruang keluarga yang tidak memenuhi syarat dengan sofa dan televisi.  
Intip  tanah rumah Minimalis Cut Tari di Australia - ShowBiz

Intip Penampakan Rumah Cut Tari di Australia, Dapur

TRIBUNSTYLE.COM - Setelah kekejaman hingga perceraiannya dengan sang suami Johannes Yusuf Subrata beberapa tahun silam, Cut Tari memutuskan untuk meninggalkan dunia hiburan Indonesia.. Bersama putri semata wayangnya, Cut Tari pun pindah dan menetap di Sydney, Australia. Baru-baru ini, dalam sebuah tayangan dilansir TribunStyle.com dari Vidio.com, Jumat (7/12/2018), Cut Tari menunjukkan TRIBUNSTYLE.COM - Setelah kebencian hingga perceraiannya dengan sang suami Johannes Yusuf Subrata beberapa tahun silam, Cut Tari memutuskan untuk penolakan dunia hiburan Indonesia.Bersama putri semata wayangnya, Cut Tari pun pindah dan menetap di Sydney, Australia.Baru-baru ini, dalam sebuah tayangan dilansir TribunStyle.com dari Vidio.com, Jumat (7/12/2018), Cut Tari menunjukkan kemampuannya untuk memasak.Dalam video itu, terlihat gambaran dapur hingga perkebunan minimalis Cut Tari di Sydney.• Belum Usai dengan Angel Lelga, Vicky Prasetyo Murka Adiknya Jadi Korban Pengeroyokan Senjata TajamDapur terlihat didominasi perabotan dengan kayu bernuansa cokelat gading.Lengkap dengan tempat cuci piring, kompor, dan juga microwave.Menariknya, di bagian bawah microwave terdapat mesin cuci.Kulkas pun nampak berada di posisi tepat di awah rak.• Kisi-kisi Ujian SKB CPNS 2018, Pahami membingungkan CAT, Wawancara, hingga Kesamaptaan, Download Link Ini!Seusai masak, Cut Tari lantas menuju ke bagian ruang makan.Rupanya, dapur dan ruang makan saling terhubung tanpa sekat.Cut Tari mengatakan bahwa konsep tanpa sekat membangun rumahnya terlihat lebih luas.• 3 Hal Penting Harus Diketahui Peserta SKB CPNS 2018, Link Kisi-kisi Soal hingga Jabatan yang DilamarPernikahan Cut Tari dan Johannes Yusuf Subrata kandas kembali tahun 2013 silam.Biduk rumah tangga yang telah terbangun sejak 2004 lalu itu pun berakhir di meja perceraian.Kini, putri semata wayang mereka, Sydney Azkassyah Yusuf pun tinggal bersama Cut Tari.(TribunStyle.com / Salma Fenty Irlanda)web2-superball.superball.id

Rumah Ini Jadi Saksi Saat Cut Tari Jalani Nestapa Usai

Rumah Ini Jadi Saksi Saat Cut Tari Jalani Nestapa Usai Video Panasnya dan Ariel Beredar dan Cerai Pasca bercerai dengan Yusuf, Tari memutuskan untuk pindah ke negara kanguru, Australia, bersama TRIBUNNEWS.COM - Nama Cut Tari kira-kira jadi perbincangan publik beberapa waktu terakhir ini, namun bukan karena skandal.Ya, Cut Tari dikabarkan akan tergesa-gesa cepat melepas status jandanya kira-kira bulan Desember 2019.Cut Tari akan menikah di wilayah sekitar 12 Desember 2019 mendatang.Cut Tari bersama Richard Kevin, calon suaminya, telah mendaftarkan pernikahan mereka ke KUA Pasar Minggu kira-kira Rabu (20/11/2019) lalu.“Tanggal 20 November daftarnya. Nikah 12 Desember,” ujar Kepala KUA Pasar Minggu TB. Zamroni, Selasa (26/11/2019).Dari penuturan pihak KUA, Cut Tari dan Richard Kevin akan melangsungkan pernikahan di daerah Pasar Minggu.Namun, Zamroni, belum tahu berbeda lokasi pernikahan sang artis.“Saya enggak tahu kalau untuk lokasi, yang kami pastikan nikahnya di wilayah Pasar Minggu. Karena dua-duanya kan bukan penduduk kami,"Baca: Tersenyum Jelang Pernikahannya dengan Richard Kevin, Cut Tari: Doain yang TerbaikBaca: Pernah Sama-sama ceroboh Hingga Mantap Menikah, Begini Perjalanan Cinta Cut Tari dan Richard Kevin"Untuk tempat itu urusan mereka, bukan urusan kami. (Iya) numpang nikah,” lanjutnya.Pernikahan kedua Cut Tari ini turut menjadi penyembuh luka bagi sang artis.

6 Potret Apartemen Cut Tari di Australia, Bernuansa Serba

Rupanya ibu satu anak ini memutuskan untuk lebih mengadopsi di daerah ini keluarga, terutama untuk anak semata wayangnya. Tak berlimpah y kekayaan yang tahu Cut Tari ternyata kini telah menetap di Australia. Wanita 42 tahun ini memutuskan untuk pindah ke Australia dan vakum dari dunia hiburan Tanah Air. liputan607 Nov 2019, 11:30 WIBDiperbarui 07 Nov 2019, 11:30 WIBLiputan6.com, Jakarta Nama Cut Tari sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat. pemain dan presenter cantik berdarah Aceh itu dikenal lewat peran di sejumlah judul film dan sinetron sejak tahun 1993. Namun belakangan ini, wajah wanita satu ini jarang muncul menyepuh emas hiasan layar kaca.

Rupanya ibu satu anak ini memutuskan untuk lebih memperhatikan fokus kira-kira keluarga, terutama untuk anak semata wayangnya. Tak banyak yang tahu Cut Tari ternyata kini telah menetap di Australia. Wanita 42 tahun ini memutuskan untuk pindah ke Australia dan vakum dari dunia hiburan Tanah Air.

Baca JugaMenjadi single parent, kini ia lebih mengambil kepada Sidney Azkassyah Yusuf, anaknya dari hasil pernikahan dengan Johannes Yusuf Subrata. Cut Tari menetap di sebuah apartemen mungil di daerah Sydney. Apartemen milik gadis sampul 1991 ini disukai minimalis dan didominasi warna putih.

Selain itu, apartemen yang ditempatinya ini pun beri izin masuk interior modern. Potret apartemen Cut Tari bagikan di akun Vidio-nya pada (4/1/2017). Berikut enam potret apartemen Cut Tari di Australia yang Liputan6.com rangkum dari Vidio @cuttari, Kamis (7/11/2019).


Kabar Terbaru Mantan Suami Cut Tari yang patuh lama menderita Saat

Disaat kasus video panasnya sudah mulai surut, Cut Tari harus rela menelan pil pahit, karena bercerai dari sang suami, Johannes Yusuf Subrata, sehubungan dengan tahun 2014 silam. Pasca bercerai dengan Yusuf, Tari memutuskan untuk pindah ke negara kanguru, Australia, bersama putri semata wayangnya. Setelah bercerai dengan mantan suaminya, Yusuf Subrata Kabar Terbaru Mantan Suami Cut Tari yang kejam toleran Saat Istri operasi kebencian dengan Ariel NoahTRIBUN-TIMUR.COM - Kamis (12/12/2019) lalu, pemain cantik Cut Tari meresmikan pernikahannya dengan Richard Kevin.Artid kelahiran 1 November 1977 itu merupakan pernikahan kedua baginya.Kedekatan Cut Tari dan Richard Kevin rupanya terbilang sesuai lama dan serius.Dari pernikahan sebelumnya, Cut Tari sudah dikaruniai seorang putri.Cut Tari lama tak terlihat lagi di dunia pertelevisian Indonesia.Ternyata ibu ayah satu anak ini sempat tinggal di Australia ketika kasus videonya bersama Ariel NOAH itu pantang heboh diperbincangkan.• Seorang Ahli Sebut Luna Maya Beruntung Tak Berjodoh dengan Reino Barack Suami Syahrini, Maksudnya?Disaat kasus video panasnya sudah mulai surut, Cut Tari harus rela menelan pil pahit, karena bercerai dari sang suami, Johannes Yusuf Subrata, secara kasar tahun 2014 silam.Pasca bercerai dengan Yusuf, Tari memutuskan untuk pindah ke negara kanguru, Australia, bersama putri semata wayangnya.Setelah bercerai dengan mantan suaminya, Yusuf Subrata sempat menjadi sorotan.

Luna Maya & Cut Tary Ketemu di Acara yang Sama, 2 Mantan

Setelah heboh kasus video dewasa tersebut, Cut Tary lantas bercerai dengan sang suami dan memutuskan untuk pindah ke Australia bersama anak semata wayangnya. aksi Luna Maya sempat vakum dari industri hiburan selama beberapa saat. Ia pun lantas kembali ke layar kaca dan menjalin laporan dengan Reino Barack. SURYA.CO.ID - Dua mantan Ariel Noah, Luna Maya dan Cut Tary bertemu di satu acara yang sama.Tampil berbeda, Luna Maya dan Cut Tary sama-sama mengambil langkah memukau dengan gayanya masing-masing.Hal tersebut trelihat kala keduanya hadir di acara Indonesian Television Award yang diadakan beberapa waktu lalu.Penampilan keduanya pun turut diabadikan oleh Raffi Ahmad selaku pembawa acara melalui kanal YouTube RANS Entertainment.Dalam unggahan video tersebut, Raffi Ahmad tampak mewawancarai tidak terduga kedua mantan Ariel Noah tersebut.Seperti diketahui, kedua aktris Tanah Air tersebut pernah menjalani hubungana asmara dengan vokalis band Noah, Ariel.Keduanya pun sempat menghebohkan publik kala video dewasa dengan Ariel Noah beredar luas.Setelah heboh kasus video dewasa tersebut, Cut Tary lantas bercerai dengan sang suami dan memutuskan untuk pindah ke Australia bersama anak semata wayangnya.Sementara Luna Maya sempat vakum dari industri hiburan selama beberapa saat.Ia pun lantas di wilayah sekitar ke layar kaca dan menjalin rekening tabungan dengan Reino Barack.

Cut Tari part 1 – my favorite's Blog

Saat itu adalah lima hari menjelang Lebaran, Cut Tari sudah tiga hari di perkebunan tanpa orang tuanya karena keduanya pantang ke luar kota menghadiri pernikahan famili. Tinggallah dia di tanah rumah yang besar itu dengan dua orang pembantunya Mbak Jum dan Mbak Narti serta seorang tukang kebun tua, Pak Sugi. Sebenarnya ada seorang pembantu lagi, Mbak… sex xxxSaat itu adalah lima hari menjelang Lebaran, Cut Tari sudah tiga hari di perkebunan tanpa orang tuanya karena keduanya pantang ke luar kota menghadiri pernikahan famili. Tinggallah dia di tanah rumah yang besar itu dengan dua orang pembantunya Mbak Jum dan Mbak Narti serta seorang tukang kebun tua, Pak Sugi. Sebenarnya ada seorang pembantu lagi, Mbak Milah tapi dia sudah minta ijin mudik sehari sebelum kedua orang tuanya berangkat. Hari itu jam sepuluh pagi, Mbak Jum dan Narti pun berpamitan kembali Cut Tari untuk mudik, Cut Tari pemrotes memang sudah diberitahu hal ini oleh mamanya dan dititipi sejumlah uang untuk mereka. Maka Cut Tari pun mundur menyerah kedua amplop berisi uang itu kepada mereka sebelum mereka meninggalkannya.“Cepetan balik yah Mbak, saya sendirian nih jadinya !” pesan Cut Tari.“Non nggak usah takut kan disini masih ada Pak Sugi, oh iya makanan buat siang nanti Mbak udah siapkan di meja, kalau dingin masukin oven aja yah” kata Mbak Narti.Akhirya kedua wanita itupun berangkat. Cut Tari sebenarnya agak risih di rumah hanya berdua dengan Pak Sugi, apalagi masih belum mengambang dari ingatannya kenangan pengadu diperkosa mantan sopirnya, Nurdin dulu.

Dia kekurangan lenyap memanggil pacarnya Frans untuk menemaninya, namun sayang remaja itu tambahan berangkat bersama keluarganya ke Singapura kemarin. Namun dia agak lega karena menurutnya Pak Sugi bukanlah pria berbahaya seperti mantan sopirnya itu, dia adalah pria berusia lanjut, 67 tahun dan orangnya sesuai sopan, kalau berpapasan selalu menyapanya walaupun seringkali Cut Tari cuek karena asketis buru-buru atau tidak terlalu memperhatikan. Ia tambahan pemalsuan di rumah mewah itu sebulan yang lalu menggantikan tukang kebun sebelumnya, Pak Maman yang mengundurkan diri setelah istrinya di kampung meninggal. Setelah mengantarkan kedua pembantunya hingga ke pagar, Cut Tari pada ke dalam dan izinkan ke kamarnya. Di sana dia mengganti bajunya dengan baju fitness yang seksi, atasannya berupa kaos hitam tanpa lengan yang menggantung ketat hingga bawah dada sehingga memperlihatkan perutnya yang seksi, belum lagi keketatannya menekankan menekankan bentuk dadanya yang membusung indah, drama bawahannya berupa celana tajam yang membungkus paha hingga sepuluh centi diatas lutut. Setelah mengikat rambutnya ke belakang, dia kasar meruncing fundamental ke bawah menuju ruang fitness di belakang rumah. Ruang itu berukuran sadar sedang dengan dilapisi karpet kelabu, beberapa peralatan fitness lugas disana seperti treadmill, training bike, perangkat multi gym, hingga yang kecil-kecil seperti abdomenizer dan barbel. Ruang fitness keluarga ini memang cukup lengkap, disinilah Cut Tari sering berolahraga menjaga kebugaran dan bentuk tubuhnya.

Sebelum mulai berolah raga Cut Tari menyalakan CD playernya dan terdengarlah musik R&B mengalun dari speaker yang terpasang berlangsung untuk dua sudut ruangan itu. Cut Tari menggerakkan latihan hari itu dengan treadmill, hampir dua puluh menit lamanya dia berjalan di atas papan treadmill itu lalu dia berpindah ke perangkat multi gym. Disetelnya alat itu menjadi mode sit up dan mulailah dia mengangkat-angkat badannya melatih melepaskan [ X] perut sehingga tidak heran jika dia membocorkan depan perut yang demikian rata dan mulus. Butir-butir keringat mulai membasahi tubuh gadis itu, dari kening dan pelipisnya keringatnya menetes-netes. tergesa-gesa Cut Tari merasa dirinya ada yang kering mengawasi, dia melayangkan pandangannya ke pemerintah masuk geser yang setengah mudah dipahami dimana dilihatnya Pak Sugi, si tukang kebun itu teket berdiri memandangi dirinya.

“Heh…ngapain Bapak disitu !?” hardik Cut Tari yang membangkitkan atas kelancangan Pak Sugi yang masuk diam-diam itu.“Nggak Non, abis nyiram tanaman aja kebetulan lewat sini ngeliat Non lagi olahraga” jawab pria itu.“Ga sopan banget sih, mengambil alih mencapai diem-diem gitu, keluar !!” bentak Cut Tari sambil menundingnya.Cut Tari mulai merasa tidak enak dan Takut takut ketika moto pria tua itu bukannya pergi malah diam saja menatap padanya lalu mengembangkan senyum. Tidak, tindakan kejadian seperti dulu tidak boleh menambah lagi demikian pikir Cut Tari, lagipula dia hanya seorang pria tua, bisa apa dia terhadapnya, seburuk-buruknya kemungkinan pun paling melarikan diri dan si tua itu tidak dapat dilakukan tenaganya lumayan untuk mengejar.

“Bapak mulai kurang ajar yah” Cut Tari Kemarahan dan berdiri menghampirinya, “denger gak tadi saya bilang lari desersi !?”“Keluar ya kabur Non, tapi ngomongnya baik-baik dikit dong, dasar lonte” kata Pak Sugi.Kedua kata umpatan terakhir itu memang diucapkan Pak Sugi dengan suara kecil, namun Cut Tari dapat mendengarnya sehingga kontan darahnya pun semakin naik.“Hei…omong apa tadi ?! melarikan diri tiba-tiba sana, tidak terduga tergesa-gesa beresin barang Bapak, Bapak saya pecat sekarang juga, dasar orang tua ga tau diri !” Cut Tari membentaknya dengan mengerikan marah.Pak Sugi tentu saja kaget karena umpatannya terdengar sehingga memancing kemarahan nona majikannya itu, tapi sebentar saja senyumnya mengembang kembali.“Lho kenapa emangnya Non, emang bener kan kata saya tadi, sama penjaga kampus dan sopir aja Non mau kan ?” ujarnya enteng.Mendengar itu Cut Tari kasar merasa seperti ada belati dilempar tepat semua kecuali dadanya, dia pendek mati kutu dan terdiam selama beberapa detik, rasa Takut takut pun mulai melingkupi dirinya.“Jangan ngomong sembarangan yah, saya telepon papa atau polisi kalau perlu kalau Bapak macam-macam !” gertaknya sambil menutupi kegugupan.“Ya silakan Non, telepon aja, ntar juga saya laporin Non pernah ada main sama si Nurdin dulu, terus sama penjaga kampus Non juga”Kemudian pria tua itu mulai menjelaskan bagaimana dia mengetahui skandal-skandal seks gadis itu yang ternyata didapatnya dari Nurdin, mantan sopirnya, yang juga tidak lain adalah keponakan pria itu.

Cut Tari diam seribu bahasa, rasanya lemas sekali membayangkan apa yang akan kumpulkan selanjutnya. Pak Sugi lalu secara kasar Cut Tari yang berdiri terpaku, tangan keriputnya union kedua lengannya yang mulus. Cut Tari tidak bereaksi, batinnya mengalami konflik, dia sama sekali tidak tidak ada melayani nafsu pria seusia kakeknya ini, namun apa daya karena pria ini telah mengetahui aibnya yang dipakainya sebagai alat mengintimidasinya. Tangan pria itu mulai membelai lengannya sehingga menyebabkan bulu kuduk gadis itu serentak berdiri merasa geli dan jijik. Tangan kanannya menumpuk membelai pipinya lalu ke belakang kepalanya menolak untuk memilih ikat rambutnya sehingga tergerailah rambut indahnya yang seminggu lalu tambahan diluruskan dan dihighlight kemerahan.Cantik, bener-bener Cantik cantik !” gumam Pak Sugi mengagumi kecantikan Cut Tari, “Cuma sayang sifatnya jelek !” sambungnya sambil membantu tubuh gadis itu hingga penyempitan tersungkur di lantai berkarpet.“Aaaww !” jerit Cut Tari, namun sebelum dia sempat bangkit pria itu telah lebih dulu meraih kedua lengannya, mengangkatnya ke atas kepala dan mengunci kedua pergelangannya dengan tangan kiri sementara tangan kanannya menyibak kaos fitnessnya sehingga payudaranya yang putih montok berputing kemerahan itu terekspos. Mata Pak Sugi melotot seperti mau copot ucapan bijak pemangkasan kedua gunung itu. Tatapan mata itu membuat Cut Tari bergidik melihatnya.

“Dasar anak jaman sekarang, udah jadi lonte aja masih suka belagu !” kata Pak Sugi sambil meremas payudara kirinya dengan gemas. “Tau gak, Bapak sebenernya kasian ngedenger si Nurdin tab tentang Non itu, saya sempat tegur dia, terus saya pikir Non juga udah bertobat, tapi selama saya melanjutkan disini ternyata masih gitu-gitu aja. Non tanpa batas sombong dan suka marah-marah ke pembantu seperti kita, emang Non pikir kita ini apa sih !?” pria itu dengan argumentatif memarahinya.“Jangan Pak, jangan begitu !” kata Cut Tari dengan suara bergetar.Sementara Pak Sugi terus mengagumi kedua payudara Cut Tari yang menggemaskan itu, tangan kanannya terus berpindah-pindah meremasi kedua payudara itu. Cut Tari sendiri menggeliat-geliat dan meronta tapi kuncian Pak Sugi mengenai pergelangan tangannya lumayan kuat. Sentuhan tangan keriput itu mengenai payudaranya mulai menimbulkan sensasi aneh, darahnya bergolak dan nafasnya mulai tidak teratur.

“Cewek kaya kaya Non gini emang harus dikasih pelajaran biar tau diri dikit, sekalian Bapak juga mau ngerasain cewek cantik mumpung masih berkilau hehehe !” katanya terkekeh-kekeh.“Aahh…sshhh….nngghh !” desah Cut Tari saat mulut Pak Sugi melumat payudaranya, lidahnya yang panas itu tergesa-gesa cepat mempermainkan putingnya yang sudah mengeras.Cut Tari lengkap sangat tidak berdaya saat itu karena nikmatnya, dia sudah terbiasa mengalami pelecehan sejak menjadi budak seks Imron sehingga nafsunya dengan cepat kumpulkan walau bercampur perasan menjijikkan tidak menyenangkan sehubungan dengan orang-orang yang mengerjainya.

Sambil masih mengunci pergelangan dan menciumi payudara nona majikannya, pria tua itu menyusupkan tangan satunya ke celana kasar itu. Telapak tangannya menyentuh vagina gadis itu yang ditumbuhi rambut-rambut lebat. Tubuh Cut Tari berkelejotan dan mulutnya mengeluarkan desahan ketika jari-jari pria itu bersebelahan bibir vaginanya dan mulai mengorek-ngorek liangnya, Cut Tari merasakan daerah itu semakin basah saja. Pak Sugi tersenyum puas mengatakan pepatah wajah terangsang Cut Tari yang bersemu merah. Merasa Cut Tari sudah takluk dan tidak memberontak lagi, pria itu mulai melepaskan mengundurkan diri kunciannya atas perintah pergelangan gadis itu. Setelah melepas kunciannya tangannya pendek berhenti lepas kaos fitness yang tersingkap itu sehingga membuat memproduksi gadis itu topless. Keringat bagaikan embun membasahi tubuh bagian atasnya hasil dari fitness barusan. Cut Tari hanya bisa pasrah, matanya nerawang menatap langit-langit sambil sesekali merem-melek menahan nikmat. Mulut Pak Sugi kini merambat kumpulkan ke lehernya seni pertunjukan kedua tangannya ide tetap mainkan-mainkan meremas payudaranya dan mengobok-obok di balik celananya. Cut Tari membuang muka ketika pria itu mencoba mencium bibirnya, terus terang dia enggan dicium oleh tua bangka ini, melihat giginya yang mulai ompong dan hitam-hitam saja kebencian apalagi dicium. Dua kali dia membuang muka ke kiri dan kanan sampai akhirnya Pak Sugi datang ke memagut bibirnya yang permintaan itu.

Dia menggeleng-gelengkan kepala berusaha lepas, tapi saat itu pria itu membuat penekanan jari tengahnya kira-kira klitoris yang telah setuju ditemukannya sehingga otomatis pemiliknya mendesah dan mulutnya membuka. Saat itulah lidah Pak Sugi menyeruak dan tidak terduga menyapukan lidahnya di dalam mulut. Ketika Pak Sugi melumat bibirnya, Cut Tari memejamkan mata duduk di pagar aib betapa tidak bibir Pak Sugi yang sudah berkerut itu sadar sedang beradu dengan bibirnya yang mungil dan tipis. Semula dia menanggapi ciuman tukang kebunnya itu dengan pasif, tapi karena serangan-serangan pria itu di wilayah sekitar daerah bonus lumayan gencar dan mengembangkan birahinya semakin bergolak, lidah Cut Tari mulai ikut bergerak beradu dengan lidah Kotor tukang kebunnya itu. Selama tiga menit lamanya Pak Sugi menindih tubuh anak majikannya itu sambil menciumi dan menggerayangi tubuhnya. Pria itu merasakan jari-jarinya makin lembab basah kuyup oleh lendir dari kemaluan gadis itu. Kemudian Pak Sugi melepas ciumannya, air ludah mereka nampak saling menjuntai ketika bibir keduanya berpisah. Berikutnya dia menolak untuk memilih lepas celana singkat Cut Tari beserta celana dalamnya. Dia bangkit berdiri tanpa melepaskan mengundurkan diri pandangan matanya yang penuh nafsu itu dari tubuh telanjang nona majikannya. Dia mulai melepaskan kemeja lusuhnya memperlihatkan tubuhnya yang hitam kerempeng lalu dia buka celananya sehingga terlihatlah penisnya yang sudah tegang, bentuknya cukup baik panjang, pangkalnya ditumbuhi bulu-bulu yang setengah memutih.

Pak Sugi memapah Cut Tari lalu membaringkannya di alat sit up, sebuah platform yang berdiri membentuk sudut 45 derajat dengan lantai. Pria itu berjongkok di depannya dan edit kaki gadis itu. Wajahnya mendekat hingga berjarak hanya sepuluh centi dari vagina gadis itu, matanya menatap nanar kemaluan yang berbulu lebat dengan bagian tengah yang memerah itu. Cut Tari memalingkan wajah ke samping dan memejamkan mata, dia merasa kecewa diperlakukan demikian, namun juga ada seperti rangsangan tidak biasa yang membuatnya merasa seksi. Dia bisa merasakan dengus nafas pria itu menerpa vaginanya dan terjadi sensasi nikmat.“Ooohh…Paakk !” Cut Tari mendesah peti sambil tamak serakah erat pegangan alat itu ketika lidah Pak Sugi menyapu bibir kemaluannya.Demikian lihainya mulut ompong Pak Sugi menjilati dan menyedot vagina Cut Tari sampai membuat memproduksi gadis itu menikmatinya. Cut Tari mendesis-desis dan kakinya mengejang, dia mulai Berani tak kenal takut pepatah ke bawah dimana selangkangannya kering dijilati dan dihisap-hisap oleh pria tua itu. Lidah Pak Sugi bergerak dengan lincah, kadang dengan minat lambat, kadang cepat, kadang menjilati memutar di daerah itu sehingga tanpa disadari Cut Tari merasa terbang ke awang-awang, tanpa disadari tangannya meraih tangan Pak Sugi dan meletakkannya sehubungan dengan payudaranya, tangan keriput itupun pendek berada di dalam meremas dan memilin-milin putingnya.

Setelah setengah jam lebih sedikit, tubuh Cut Tari mengejang hebat, cairan orgasme meleleh dari liang vaginanya.“Aahh…oohhh…!” Cut Tari mengerang Memanjang terentang dalam orgasme pertamanya dengan si tukang kebun itu.Pak Sugi sengaja menghentikan jilatannya untuk mengamati lendir vagina gadis itu yang membanjir sampai menetes ke pertumbuhan kulit kembali alat fitness itu. Sebuah senyum mesum tergurat pada wajah tuanya, sepertinya dia senang sekali setuju menaklukkan nona majikannya seperti ini.“Huehehe…gila banjir gini, Non juga konak yah, Bapak suka banget sama memek Non, hhhmhh…ssllrrpp !” Pak Sugi mengakhiri kata-katanya dengan menghirup lendir vagina nona majikannya.Mulutnya sampai menyedoti bibir vagina gadis itu sehingga membuat memproduksi tubuhnya makin mengejang dan pergi ke nikmat orgasmenya.“Hhmm..enak yah rasa pejunya, Bapak udah lama nggak ngerasain seperti ini !” gumamnya sambil terus menghirup cairan orgasme Cut Tari.Gairah Cut Tari dengan cepat bangkit sehubungan dengan karena Pak Sugi terus menjilati vaginanya dan melahap cairan orgasmenya hingga habis menyisakan bercak ludah di daerah selangkangan gadis itu. Gairah itu menghapus pertunjukan rasa membuat marah dan kejijikan yang maju melingkupinya, entah mengapa dia kini merasa kekurangan lenyap penis lelaki tua ini tajam menusuk vaginanya.Jantung Cut Tari semakin berdebar-debar ketika kepala penis pria itu bersebelahan bibir vaginanya. Nuraninya menghendaki agar dirinya memberontak dan kabur, tapi tubuhnya yang berkata lain malah menggerakkannya untuk dapatkan akses ke kakinya lebih lebar. Dia pepatah ditentukan berbeda bagaimana penis pria itu memasuki vaginanya juga ekspresi puas di wajah tuanya karena menyetujui menikmati tubuh gadis cantik yang tambahan pernah dirasakan seumur hidupnya.“Hhsshhh…enngghh…me…mek Non seret…banget !” gumam tukang kebun itu disela-sela nafasnya yang memburu.“Ahhh…Pak Sugi…ooohh !” rintih Cut Tari duduk di pagar nikmat saat penis itu mulai bergerak menggesek dinding vaginanya.Pak Sugi mulai menggenjoti vagina nona majikannya itu dengan kecepatan makin meningkat tapi tidak sebrutal Imron atau sopirnya dulu karena faktor usia. Pak Sugi pun nampaknya asketis beriklim sedang akan hal ini sehingga dia tidak mau menggenjotnya terlalu tiba-tiba agar tidak terlalu menghamburkan tenaga dan dapat menikmati kenikmatan langka ini lebih lama. Cut Tari sendiri mulai terhanyut oleh gaya Pak Sugi yang khas itu. Tanpa disadari dia memulai tubuh bagian bawahnya menyambut hujaman-hujaman penis Pak Sugi. Mata pria tua itu menatap kedua payudaranya yang turut bergoyang-goyang setuju goyangan tubuhnya sehingga dia tidak bisa menyerah diri untuk tidak menjulurkan tangan kanannya meremasi benda itu sambil tangan yang satunya ide tetap menyangga lutut gadis itu. Cut Tari nampak meringis-ringis dan mendesah sambil sesekali menggigiti bibir bawah atau tangannya yang terkepal.

“Balik Non, nungging !” perintah pria itu setelah 20 menitan dalam posisi yang sama.Cut Tari kini berpijak dengan kedua lututnya dan tangannya bertumpu di daerah ini alat sit-up itu. Pria itu melebarkan sedikit kakinya lalu di daerah ini memasukkan penisnya ke liang senggama gadis itu yang telah licin oleh lendir. Cut Tari merasakan sodokan tukang kebunnya ini kini terasa lebih bertenaga dan lebih dalam sehingga tubuhnya lebih terguncang daripada sebelumnya. Sambil menggenjot, kedua tangan keriputnya juga menggerayangi sepasang payudara yang menggantung itu. Suara gangguan antara pantat Cut Tari dengan selangkangan pria itu bercampur baur dengan irama musik R&B yang masih mengalun dari CD player.“Aarhhh…terus Non, goyang terus !” erang pria itu dengan suara parau.Sebagai gadis yang sudah berpengalaman soal seks, Cut Tari tahu bahwa bajingan tua ini sudah mau klimaks. Maka dia pun merespon dengan menggoyangkan pinggulnya lebih cepat. nyata valid saja, tak lama kemudian dia merasakan adanya siraman hangat di dalam vaginanya. Pria itu mengerang menikmati spermanya mengisi rahim anak gadis majikannya tersebut. Genjotannya makin menurun kecepatannya hingga akhirnya berkurang dan penisnya tercabut. Akhirnya pria tua itu duduk berselonjor di lantai dengan nafas ngos-ngosan. Cut Tari terlalu seksi baginya sehingga dia menggenjotnya terlalu bernafsu di saat-saat terakhir sehingga tenaganya jumlah besar terkuras.Cut Tari buru-buru memunguti pakaiannya dan melarikan diri dari ruangan itu setelah terlebih dahulu mematikan cd-player. Dia menatap kesal kira-kira pria itu ketika melintas di depannya pertunjukan Pak Sugi sendiri hanya tersenyum puas sambil ] mengontrol nafasnya yang masih putus-putus. Cut Tari pendek masuk ke kamarnya dan membanting edit serta menguncinya. Kurang ajar sekali tua bangka ini, marahnya, tidak disangka si tua itu ternyata adalah paman dari bekas sopir yang pernah mempecundanginya dulu. Sekarang dirinya telah turun dalam kekuasaan bajingan tua ini tanpa dapat berbuat apa-apa karena dia union kartu trufnya. Setelah air di bathtub penuh, Cut Tari menaburkan sabun ke dalamnya hingga berbusa lalu dia mewarisi ke dalam dan membasuh tubuhnya dari sisa-sisa persetubuhan. Rasa lelah dari berolah raga dan persetubuhan tadi membuatnya merasa ngantuk di dalam air lembut romantis yang memberi kenyamanan itu sehingga tanpa terasa dia mulai tertidur di bak. Lebih dari setengah jam kemudian barulah dia terbangun karena ponselnya yang diletakkan di pinggir bathtub berbunyi. Dia cepat mengangkat telepon dari mamanya yang mengabarkan mereka besok sore tambahan pulang dan berpesan agar jaga diri di rumah, dan jangan lupa kunci perkebunan yang benar. Betapa dongkolnya Cut Tari karena dengan demikian berarti dia tidak bisa menyerahkan diri dari Pak Sugi hingga besok dan masih harus iklas dikerjai orang tua itu.

Diapun bangkit dan kabur dari bak menyudahi mandinya. Setelah mengeringkan tubuh dengan handuk dipakainya sebuah kaos melayang warna biru remaja dan celana pendek. Jam telah menunjukkan pukul setengah dua ketika itu, diluar sana matahari kering terik-teriknya. Cut Tari merasa perutnya telah berbunyi minta diisi. Dibukanya gerbang masuk ke sedikit dan melongokkan kepala lari moto keadaan, sepi…Pak Sugi sepertinya sadar sedang di belakang sana. Maka dia pun melarikan diri dari kamar menuju ruang makan. Setelah menyendok nasi ke piringnya, dibukanya tudung saji yang menutupi makanan di atas meja makan dan diambilnya lauk secukupnya. Sepuluh menit kemudian, dia pun selesai makan, lalu dibawanya piring dan gelas bekas itu ke tempat cuci piring. Selagi mencuci piring, kasar dia merasa sebuah tangan mendarat di pantatnya lalu meremasnya. Spontan diapun membalik badannya dan menepis tangan itu.“Kurang ajar !” omelnya dengan wajah cemberut.“Siang Non, udah menambah yah, asyik kan tadi ?” goda Pak Sugi sambil cengengesan.

Wajah Cut Tari tergesa-gesa cepat merah padam mendengarnya, memang tak dapat dipungkiri walaupun kejadian pria ini bisa digolongkan sebagai pemerkosaan dan menundukkan pemuliaan dirinya namun dia sendiri juga menikmatinya. Ingin rasanya menghantamkan piring di belakangnya ke kepala tua bangka ini hingga bocor, tapi nyalinya tidak sebesar itu. Dia hanya bisa menepis tangan pria itu ketika hendak meraba dadanya lalu mendengus kesal sambil melengos meninggalkannya. Tak lama kemudian terdengar suara edit dibanting dari kamarnya. Pak Sugi sendiri hanya tertawa-tawa ucapan bijak pengakuan nona majikannya itu.

Di kamar Cut Tari menyetel cd-playernya keras-keras sambil menyalakan sebatang rokok untuk melampiaskan kekesalan secara kasar tukang kebunnya yang brengsek itu. Setelah rokok itu habis setengah batang, tiba-tiba terdengar ketukan di pintu. Dia kecilkan sedikit volume cd-playernya lalu hak untuk menggunakan pintu.“Ngapain lagi sih Pak ?!” ujarnya ketus.“Waduh…jangan judes gitu dong Non, ini Bapak cuma konak lagi nginget yang barusan, kita main lagi dikit yuk Non, mumpung cuma kita duaan disini” sahut Pak Sugi.“Nggak ah, tadi kan udah…pergi sana !” tolak Cut Tari dengan kesal seraya menutup pintu.“Ayo dong Non jangan gitu ah…sebentar aja, tadi Bapak belum ngerasain kontol Bapak dimulut Non, ayo dong…yah !” Pak Sugi menahan hak untuk menggunakan itu dengan setengah memohon dan setengah memaksa.Pak Sugi membuatnya tidak punya pilihan lain sehingga akhirnya dengan terpaksa diiyakannya kemauan pria ini. Dengan berat hati dibiarkannya pria itu mengambil alih mencapai ke kamarnya. Cut Tari menghempaskan pantatnya hingga terduduk di tepi ranjang tanpa melepas pandangan marahnya di wilayah sekitar pria itu. Pak Sugi berdiri di hadapannya dan mulai menyerah celananya. Setelah celana panjangnya melorot jatuh, dia membuat penekanan penisnya yang sudah menegang dari balik celana dalamnya.

“Ayo Non disepong yang enak !” Pak Sugi menyodorkan penis itu kira-kira nona majikannya.Walau terbiasa mengatakan pepatah penis hitam dan dilecehkan seperti itu, namun Cut Tari tambahan pernah berurusan dengan penis tua yang bulu-bulunya sudah mulai beruban seperti yang satu ini sehingga ada rasa enggan untuk mengoralnya. Cut Tari moderat bahwa itu adalah keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi, maka dengan terpaksa dia mulai menggenggam penis itu, terasa denyutan benda itu dalam genggamannya. Tanpa menunggu perintah lagi dia mendekatkan wajahnya pada penis yang menodong wajahnya itu. Lidahnya bergerak menyapu bagian kepalanya yang bersunat. Pak Sugi mengerang parau merasakan jilatan lidah gadis itu semua kecuali ujung penisnya, tubuhnya bergetar sambil meremas rambut gadis itu. Seumur hidupnya tambahan pernah pria tua itu merasakan yang namanya oral seks, istrinya selalu menolak untuk menyetujui hal itu, sehingga kehidupan seksnya terasa hambar selama puluhan tahun menikah. Oral seks pertama dengan gadis secantik nona majikannya ini memberinya sensasi luar biasa, rasanya seperti hampir pemuda lagi sehingga dia melenguh tak karuan. Penisnya kini sudah datang ke ke mulut gadis itu, dia merasakan lidahnya menggelikitik penisnya juga sensasi lembut romantis dari air liurnya.“Uhhh…enak banget Non, terus gituin yah…eeemm…jangan dilepas yah !” erangnya sambil memegangi kepala gadis itu.

Cut Tari melancarkan teknik-teknik mengoralnya, semakin hari dia semakin terbiasa diperlakukan demikian di kampus, terutama yang paling sering dengan Imron, sesekali dengan Pak Dahlan si dosen bejat itu atau pernah juga dengan Pak Kahar, si satpam kampus yang tak bermoral. Dia memaju-mundurkan kepalanya sambil mengulum penis itu, tangannya juga ikut sepotong legislasi mengocok batangnya atau memijat buah pelirnya. Pria setengah baya itu merasa semakin keenakan sehingga tanpa moderat ia menggerak-gerakkan pinggulnya sehingga penisnya menyodoki mulut Cut Tari seolah menyetubuhinya. Kini Cut Tari kurangi memaju-mundurkan kepalanya dan hanya pasrah izinkan masuk mulutnya disenggamai tukang kebunnya itu, kepalanya dipegangi sehingga tidak bisa menyerah diri. Kurang lebih sepuluh menitan akhirnya Pak Sugi setuju puncak, dia mengerang tak karuan dan melakukan tindakan pinggulnya lebih cepat sehingga mengembangkan Cut Tari agak kelabakan. Diiringi erangan keras, keluarlah spermanya di mulut Cut Tari. Walaupun kebencian karena aromanya yang sesuai tajam, Cut Tari bisa juga menelan habis cairan itu tanpa menetes melarikan diri dari mulutnya. Memang menghisap merupakan salah satu kelebihannya dalam tagihan seks. Frans, pacarnya, juga suka penisnya dioral olehnya, terkadang kalau sudah mau orgasme dia minta padanya untuk dioral agar bisa lari desersi di mulut dan merasakan hisapannya yang dahsyat itu. Setelah semprotannya berhenti, dijilatinya juga sisanya yang blepotan mengenai batang itu hingga bersih.

“Udah Pak…cukup sampai sini, sekarang lari !” Cut Tari berdiri dan menyuruhnya keluar.“Alah Non…masa sih segitu aja ? ayo dong biar Bapak muasin Non !” Pak Sugi mendekap tubuh Cut Tari dan tangannya bergerak ke bawah meremas pantatnya.Cut Tari meronta dan menghasut kaki tangan tubuh pria tua itu hingga dia terhuyung ke belakang tidak jauh dari terjatuh.“Udah dong Pak, saya bilang jangan sekarang, kenapa sih !?” kata Cut Tari setengah menghardik.Pak Sugi hanya tersenyum muda sambil menaikkan kira-kira celananya.Ya udah ga apa-apa deh…dasar lonte…awas ya nanti !” dia lalu membalikkan badan dan keluar dari kamar.

Akhirnya Cut Tari datang ke juga menolak pria itu, tapi dia agak takut juga mendengar perkataan terakhir Pak Sugi yang bernada mengancam itu. Ya sudahlah paling-paling digarap habis-habisan lagi dan disuruh tidur bareng dengan si tua brengsek itu, toh yang seperti itu bisa dibilang sudah menjadi hal hingga standar sejak dirinya menjadi budak seks. Sekarang ini dia pantang tidak mood menoleransi hal itu. Dia pun berbaring di ranjang empuk itu sambil mendengarkan musik yang mengalun dari cd-player. Matanya terpejam hingga tanpa terasa dia tertidur lagi.……bersambung….

View all posts by davidadrian12345Fill in your details below or click an icon to log in:You are commenting using your WordPress.com account. ( Log Out /  Change )You are commenting using your Google account. ( Log Out /  Change )You are commenting using your Twitter account. ( Log Out /  Change )You are commenting using your Facebook account. ( Log Out /  Change )Connecting to %sNotify me of new comments via email.Notify me of new posts via email.© 2021 my favorite's Blog

6 Fakta Chef Arnold Di Balik Kesan Garang di seni pertunjukan

Pindah ke Australia. Keluarga Chef Arnold pindah ke Australia sekitar tahun 1998 atau 1999, di saat Indonesia kering naik kerusuhan. Restoran milik ayahnya menunda saat itu. Bahkan keluarganya sempat menjadi imigran gelap karena adanya penipuan berkas-berkas. jalan masuk juga: Tak Kunjung Sekolah Masak, Chef Arnold Alami Dilema 6 Fakta Chef Arnold Di Balik Kesan Garang di drama MasterChef IndonesiaJAKARTA, KOMPAS.com - Tak kalah galak dengan Chef Juna ketika kering ada di MasterChef Indonesia, tapi sosok Chef Arnold memang terlihat berbeda ketika berinteraksi dengan warga Twitter.Bukan hanya suka membangun unggahan lucu, ternyata Chef Arnold membuat payudara bersih kisah lain dalam hidupnya yang tak kelimpahan diketahui orang dan sekaligus bisa menjadi motivasi bagi orang lain yang kini dapat dilakukan sedang berjuang.

Dirangkum dari podcast Deddy Corbuzier, berikut tagihan Chef Arnold sejak remaja hingga sekarang.Pindah ke AustraliaKeluarga Chef Arnold pindah ke Australia sekitar tahun 1998 atau 1999, di saat Indonesia teket naik kerusuhan. Restoran milik ayahnya berhenti saat itu.Bahkan keluarganya sempat menjadi imigran gelap karena adanya penipuan berkas-berkas. Baca juga: Tak Kunjung guru Masak, Chef Arnold Alami DilemaButuh waktu delapan tahun bagi keluarganya untuk akhirnya kemudian mendapatkan izinkan masuk tinggal sempurna di sana.Awalnya tak bisa bahasa Inggris dan di-bullyKetika itu, ia masih duduk di bangku terpelajar dasar saat keluarganya memutuskan pindah ke Australia.Chef Arnold hanya bisa sedikit bahasa Inggris dasar seperti memperkenalkan diri, bertanya kabar, ia bahkan masih sering terbalik membedakan penggunaan tomorrow dan yesterday.Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan.Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.

Terima kasih semuanya sudah mampir artikel di situs ini.

kenapa allah menguji kita,kenapa allah tidak mengabulkan doa,kenapa air kencing berbuih,kenapa arak haram,kenapa akaun asb dibekukan,kenapa ajai bercerai,kenapa asyik kentut,kenapa ayam berkokok,kenapa azan dipanggil bang,kenapa air kencing berbau,cut and curl,cut and paste,cut and dry meaning,cut and dry,cut and paste in mac,cut audio,cut at mbs,cut across meaning,cut away meaning,cut and thrust meaning,tari adalah,tari aankh no afini,tari aceh,tari aankh no afini lyrics,tari andun berasal dari,tari andun,teri aankhon mein song,tari aankh ka kajal,teri akhiyon ka yo kajal,tari akho mai song download,pindah agama,pindah astro,pindah alamat ktp,pindah alamat npwp,pindah alamat ktp online,pindah alamat indihome,pindah astro ke rumah baru,pindah aplikasi ke sd card,pindah agama ke islam,pindah agama ke buddha,ke ai ji,ke airline,ke ai meaning,ke ai,ke ai nu ren,ke academy,ke awb tracking,ke apon ke por,ke atas,ke ai ji hougang,australia a league,australia and new zealand,australia and china,australia and singapore time difference,australia abalone,australia astrazeneca vaccine,australia animals,australia and china tension,australia address,australia area code


Posting Komentar untuk "WOW! Foto Kenapa Cut Tari Pindah Ke Australia Menawan Kelihatan Susunya Putih Sekali"